Listrik Statis Bagi Kita (SMP Kelas 8/KTSP 2006)

Haaiii.... Mau tau tidak tentang listrik statis?? Pasti mau dong kalo lagi buka blog ini... Hehehe.. Eh.. Ngomong-ngomong listrik terbagi dua, yaitu listrik statis dan listrik dinamis. Listrik statis adalah listrik yang muatannya tidak bergerak. Artinya, listrik statis adalah listrik yang muatan proton (positif) dan neutron-nya (negatif) tidak berpindah tempat. Contohnya, rambut dan penggaris atau sisir plastik, balon dengan kertas, petir, dan lain-lain. Kalau dibandingkan dengan listrik dinamis, listrik dinamis adalah listrik yang bergerak. Artinya, listrik dinamis adalah listrik yang muatan proton dan neutron-nya berpindah tempat dari satu tempat ke tempat lain. Contohnya, saat kita mengisi ulang daya listrik ke handphone kita, di mana listrik yang keluar dari stop kontak (tempat menyolok kabel yang biasanya ada di dinding) berjalan melalui kabel sampai kepada handphone kita dan handphone kita pun mendapat aliran listrik sehingga daya listriknya terisi penuh.

Listrik statis terdiri dari atom yang bermuatan positif atau proton ( p ), negatif atau elektron ( e ), dan netral atau neutron ( n ). Jika elektron yang paling banyak dikandung dalam suatu atom, berarti bermuatan negatif. Begitu pula diterapkan terhadap proton. Jika proton dan elektron jumlahnya sama, berarti tidak bermuatan atau netral. Dalam listrik statis, ada beberapa proses yg membantu elektron dari satu benda berpindah ke benda lain dan benda yang ditinggal neutron menjadi bermuatan positif sehingga benda netral berubah menjadi bermuatan positif atau negatif. Cara-cara tersebut adalah:
  • Penggosokan:
Penggosokan merupakan cara agar muatan listrik berpindah tempat dari satu benda ke benda lain dengan menggosokan benda satu dengan benda lain yang terbuat dari bahan yang berbeda. Contohnya, ujung sisir plastik digosokan dengan kain wol. Pada saat penggaris plastik digosok, terjadi perpindahan elektron dari kain wol ke penggaris sehingga penggaris menjadi bermuatan negatif dan kain wol bermuatan positif.
  •  Penyentuhan:
Penyentuhan merupakan cara agar muatan listrik berpindah tempat dengan menyentuh benda satu dengan benda lain. Jika konduktor yang bermuatan disentuh dengan konduktor yang tidak bermuatan, kedua konduktor akan saling berbagi muatan. Prosesnya berlangsung singkat. Besarnya muatan listrik yang mengalir bergantung pada seberapa banyak benda tersebut bisa menyimpannya.
  • Induksi:
Induksi merupakan cara agar muatan listrik dapat berpindah tempat dengan cara mendekatkan benda satu dengan benda yang lain, tanpa saling menyentuh. Induksi adalah peristiwa pemisahan muatan di dalam konduktor akibat konduktor itu didekati konduktor yang bermuatan listrik. Contohnya, penggaris plastik yang mula-mula digosok dengan kain wol didekatkan ke serpihan-serpihan kertas. Penggaris yang sudah digosok dengan kain wol akan menjadi bermuatan negatif. Pada saat penggaris didekatkan ke serpihan-serpihan kertas, maka kertas tertarik ke arah sisir dan terjadilah induksi.

Gaya Elektrostatis

Gaya elektrostatis adalah gaya yang muncul saat terjadi tarik-menarik dan tolak-menolak. Dengan percobaan kertas dan penggaris plastik, maka sudah terbukti bahwa terdapat gaya yang bekerja pada benda-benda yang bermuatan. Untuk mencari besarnya gaya elektrostatis dapat digunakan rumus:

F = k x q1 x q2 / r kuadrat

F = gaya listrik /elektrostatis ( N )
k = konstanta ( NC kuadrat / m kuadrat ) = selalu 9 x 10 pangkat 9 NC kuadrat / m kuadrat
q = muatan listrik ( C )
m = jarak ( cm )

Medan Listrik

Jika muatannya sama, maka akan saling tolak-menolak. Jika muatannya berbeda, maka akan saling tarik-menarik. Jika muatan positif, disekitarnya mengarah keluar. Jiak muatan negatif, disekitarnya mengarah ke dalam.

 

 

 

 

Elektroskop

Elektroskop adalah alat untuk mengetahui jenis muatan yang dimiliki suatu benda. Jika knop diberi muatan, sebagian muatan akan mengalir ke kedua keping. Jika kedua keping memiliki muatan yang sama, maka kedua keping tersebut akan saling menjauh. Pemberian muatan positif dan negatif akan menghasilkan gaya yang sama. Jika benda tidak bermuatan, kedua keping tidak melakukan gaya dan tetap dalam posisi semula ( menguncup )



Penerapan listrik statis

 Penerapan listrik statis terdapat di:
  1.  Petir( Halilintar ).
  2. Ledakan atau kebakaran tangki minyak.
  3. Generator Van de Graff.
  4. Penggumpal asap.
  5.  Pengecatan mobil.
  6. Mesin Fotokopi.
  7. Printer Inkjet.
Sekian dulu yaaa.. Semoga bermanfaat.. = )
Sumber: 
IPA Terpadu SMP dan MTs 3A yang disusun oleh Dr. Eng. Mikrajuddin Abdullah, M. Si.,  Drs. Saktiyono, M.Si., Drs. Lutfi.



 

Komentar

  1. Thank you Celin. Tema dan gaya bahasa yang digunakan sangat menarik. Keep up the good work yah.

    BalasHapus
  2. I love the color scheme that you chose for this blog. I also really like how you explain the materials. It is very easy to understand

    BalasHapus
  3. Hai Celine! Karya yang Celine buat menarik. Selain karena gambarnya, penjelasan Celine juga mudah dipahami sehingga Santi tidak bosan membacanya.

    BalasHapus
  4. Hai Celine! Karya yang Celine buat menarik. Selain karena gambarnya, penjelasan Celine juga mudah dipahami sehingga Santi tidak bosan membacanya.

    BalasHapus
  5. Oh wow ini yah yang dipelajari oleh kelas IPA mmhh okk

    BalasHapus
  6. GURL THIS IS LIT, PENJELASANNYA SANGAT LENGKAP!

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer